Skip to main content

ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS


Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), atau dalam bahasa inggris special needs children, jenisnya ada banyak. Ada tunanetra, tunarungu, tunadaksa, tunagrahita dll.

Tunanetra = tidak bisa melihat (disabilitas fisik)
Tunarungu = tidak bisa mendengar (disabilitas fisik)
Tunadaksa = cacat tubuh (disabilitas fisik)
Tunagrahita = cacat pikiran, lemah daya tangkap (disabilitas mental)
[sumber: wikipedia]

Anak-anak luar biasa ini biasanya sekolah di sekolah khusus seperti Sekolah Luar Biasa (SLB). Meskipun ada juga yang di sekolah negeri/swasta, tapi umumnya mereka punya guru pendamping pribadi.

Terlahir dengan banyak kekurangan fisik maupun mental, sebenarnya mereka sama seperti anak-anak pada umumnya. Senang ketika diberi hadiah, marah ketika barang kesukaannya direbut atau sedih dan menangis ketika jatuh saat berlari. Dengan kemampuan fisik dan mental yang terbatas, sesungguhnya mereka punya segudang kelebihan yang gue sendiri pun gak punya. Meskipun gak jarang juga mereka diacuhkan dan mendapat perlakuan berbeda.

Ini sih yang jahat. Memberi perlakuan berbeda terhadap mereka, mengacuhkan dan meremehkan mereka... padahal bukan maunya mereka juga untuk menjadi seperti itu. Dan kalo udah digituin, diacuhkan seperti itu, mereka pun gak tau harus ngapain. Cuma bisa diam dan yang ada jadi kepikiran, murung dan sedih. Bahkan ada yang sampai gak bisa tidur saking kepikirannya.


Gue sering main ke SLB. Kalo lagi disana, gue bakal menemukan diri gue berada di lingkungan anak-anak ABK. Biasanya dalam diam gue suka merhatiin. Mereka itu ceria banget. Ketawa terus. Rasanya hidup kayak gak ada beban :) terus hati mereka juga lembut banget. Iya, mereka itu perasa. Makanya sekali merasa diacuhkan, mereka bisa sedih dan kepikiran banget. Di sisi lain mereka juga minderan, karena sedikit banyak mereka mengerti dengan kondisi keterbatasan mereka.. Itu juga alasan kenapa mereka susah dekat dengan orang baru.

Biar begitu, masih banyak orang yang gak paham dengan kondisi ABK ini. Makanya gue paling gak tega kalo ngeliat anak-anak ABK seperti diacuhkan sama anak-anak normal. Karena dengan adanya perlakuan seperti itu, membuat mereka seperti mengkonfirmasi pada diri sendiri kalau;

"iya ya, aku kan berbeda..."

Padahal apa yang salah dari terlahir berbeda? Sejatinya setiap individu manusia memang diciptakan Allah berbeda-beda, kok. Tidak ada yang sama, terlepas dari ABK atau bukan.


Sejujurnya ini topik yang gak biasa gue bagi ke sembarang orang. Bukan karena gue malu punya adik ABK. Tapi karena gue takut.

Gue takut mendengar opini orang-orang tentang adik yang ABK. Gue takut melihat raut wajah mereka yang kebingungan karena gak tau harus bereaksi apa. Gue takut gue terluka mendengar penilaian mereka yang berpikiran dangkal. Makanya selain keluarga, sebelumnya hanya segelintir teman terdekat yang gue bagi cerita ini. Yang gue percaya mereka gak akan menyakiti gue dengan opini mereka.

Dulu-dulu gue pun cuma anak kecil yang gak tau bagaimana dunia bekerja dan bagaimana cara menyikapinya. Makanya gue tidak pernah membagi cerita ini di blog karena gue bingung bagaimana mengungkapkannya. Belum lagi kayak yang gue bilang sebelumnya, gue takut sama penilaian orang-orang terhadap adik.

Tapi saat ini, disaat gue mulai beranjak dewasa, gue pelan-pelan paham bahwa begitulah manusia. Karena memang diciptakan Allah tidak hanya dengan ruh dan fisik, tapi juga dengan akal, manusia pun jadi punya banyak pemikiran dan opini yang berbeda-beda. Jika ada orang-orang berpikiran dangkal yang opininya melukai hati kita, ya yaudah. Itu urusan dia dengan dunianya yang sempit itu. Yang terpenting buat gue adalah gue sayang adik gue bagaimana pun kondisinya dan gue akan selalu ada buat dia. Itu aja.


Terakhir, untuk Sarah adikku,
Adik kecil uni,
Adik kecil kesayangan uni,

Ade harus selalu ingat, meskipun terlahir kembali, uni gak mau Ade dengan kondisi yang lain. Uni mau Ade yang seperti ini. Ade gak kurang apapun. Buat uni, Ade sempurna. Ade adalah anugerah bagi keluarga kita. Papa, mama, uni, uni ebi, kita semua akan selalu ada untuk Ade. Maaf juga sekarang uni belum bisa pulang dan menghibur Ade. I love you, Ade. Miss you...





uni
XO♥XO

Comments

  1. Assalamu'alaikum, Chacha... ni Ibu nya Annis, tulisannya bagus. kagum Ih. Ibu nya Anis sampe sedih bacanya. semoga Chacha, Ebi dan Sarah sehat terus ya, sukses dunia akherat nya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. walaikumsalam ibunya Annis.. iyanih ibunya Annis tulisannya jujur dari hati jadi gini deh hehe aamiin aamiin makasih ya ibunya Annis. Semoga ibunya Annis dan keluarga juga sehat selalu, rezeki lancar dan sukses dunia akhirat aamiin :)

      Delete

Post a Comment

Call Me Pinky is an online journal that shares life adventure, dream, and all other random good things. Thank you for taking your time reading this site and for leaving comments. I appreciate that a lot. xx

Popular Post

FEDERER RE-WRITES HISTORY: 18TH GRAND SLAM

I WITNESSED ROGER FEDERER WON HIS 18TH GRAND SLAM TITLE!!!!! It was unpredictable. It was magical. It was peRFect. I cried. This win was an extremely emotional one for me personally. Because I was waiting for this moment since the first day I devoted myself as an RF fan. Roger Federer is not just a tennis player to me. He's my idol. My inspiration. My biggest role model. His fighting spirit and dedication for the sport he loves always inspired me in so many ways. So this win, too, means the world to me. I cried like a baby. I was so happy. I was so proud of my man that night. HE’S DONE IT! 🏆 Roger #Federer has defeated Rafael #Nadal in the #AusOpen 2017 final to bring up his 18th Grand Slam singles title. pic.twitter.com/0Y1kM79KIc — #AusOpen (@AustralianOpen) January 29, 2017 2009 >>> 2017 #AusOpen pic.twitter.com/ZceEmDYstc — #AusOpen (@AustralianOpen) January 29, 2017 Hey, Rog. Have you ever considered motivational speaking? #AusOpe...

THE MEANING OF LIFE

Be born. Learn to talk. Go to school. Get up go to school. Study hard. Graduate. Look for job. Find better job. Make money. Make more money. Save money. Meet somebody. Go out with somebody. Marry somebody. Make money. Read "Men are from Mars, Women are from Venus". Move up the ladder at work. Make more money. Get up go to work. Come home and watch television. Have a baby. Mow the lawn. Have another baby. Make more money. Buy a family car. Buy bigger television. Hunting for supermarket sale. Make money. Buy Elmo & Barney videos for the kids. Eat at McDonald's. Go see the latest romantic comedy movie. Take a vacation to Disneyland. Buy a dog for the kids. Call the plumber when sink is broken. Make more money. Cast your vote to "Miss Universe". Take up golf. Go to high school reunion. Make more money. Send the kids to college. Get kind of fat. Become grand parent. Take Bayer aspirin for your Arthritis. Finish making money. Retire. Get old. Die.

THINGS I INVEST IN 2017

I've been reading many articles that talk about investing in our twenties and why it's important for us as a human being. Those articles have opened my eyes that I, as a 21-year-old, have not invested so much. Fortunately I'm still in my early 20s tho, so I still have time to improve and invest more. And invest is not always about money. It's those simple things that will make you a better person for the years to come, like networking with people, volunteering, reading, learning new skill, etc. That's why my 2017 resolutions will be about some things to invest in me.  Attending workshops/seminars Through seminar I'll be able to explore, exchange thoughts and learn things from like-minded professionals. I'll be richer in knowledge and feeling inspired by the time I leave the event. Therefore, this year I'd like to start attending seminar/talkshow in the topic I like the most which are nature and wildlife. WWF Indonesia often held talkshows in...